Saya tiba-tiba merasa terpanggil menulis ini, setelah menerima pesan di inbox dari teman sesama pelajar Qom yang sekarang sedang berada di tanah air, menghabiskan liburan musim panasnya. Beliau bertanya mengenai waktu berbuka puasa di Indonesia, yang katanya hari masih cukup terang namun waktu berbuka dengan terdengarnya adzan maghrib telah masuk. Sementara di Iran, berbuka puasa ketika hari benar-benar telah gelap. Saya juga pernah mengalaminya sendiri ketika berada di tanah air tahun lalu, sampai saya menulis di status FB saya, sekedar mengingatkan, untuk konteks Indonesia, petanda masuknya waktu berbuka adalah masuknya malam, bukan adzan maghrib, terlebih lagi ketika melihat suasana langit, yang waktu itu masih terang, yang bisa jadi (untuk sementara ini sekedar dugaan saja, butuh tahkik lebih lanjut) waktu adzan maghrib sendiripun sebenarnya belum masuk.
Senin, 15 Juli 2013
Rabu, 12 Juni 2013
Bentuk Tubuh Ideal Wanita Dari Masa Ke Masa
Dari masa ke masa, bentuk tubuh yang wanita dianggap ideal mengalami banyak perubahan. Perempuan rela melakukan apapun (diet ketat, minum obat pelangsing dll) demi mendapat bentuk tubuh yang di dambakan. Sampai awal abad 20-an tubuh "chubby" masih dianggap paling seski di mata lelaki namun saat ini kata "seksi" untuk ukuran tubuh seorang wanita adalah yang kurus, walaupun sebenarnya sangat subjektif ukuran tubuh seksi di mata para lelaki. Berikut bentuk tubuh ideal wanita dari masa ke masa:
Wanita bertubuh besar di tahun 1639, seorang seniman bernama Pieter Paul Rubens melukis tiga wanita cantik. Tubuh ketiga wanita itu sangat berisi bahkan cenderung bergelambir. Namun di masa itu, sosok wanita itu seperti itulah yang dianggap seksi dan sempurna. (YPhoto by: believeinyou.biz)
Jumat, 24 Mei 2013
PadI vs Musikimia
Mungkin satu-satunya band Indonesia yang personilnya masih lengkap adalah PadI, tidak ada yang diganti, keluar ataupun dikeluarkan. Itu yang membuat gue salut sama band satu ini. Lihat saja Slank, Dewa19, Gigi, Sheila on 7, Peterpan, Radja, Jikustik, Ada Band, /rif, The Fly, Kotak, Kangen Band, Drive dll sudah mengalami hal itu. Tidak mudah memang menjaga band agar tetap solid ketika berada dalam zona popularitas dan kesuksesan. Ada banyak tekanan, baik media, ego, kepentingan, arogansi, serta oriantasi dan semangat bermusik yang pasti akan jauh berbeda dibanding saat baru memulai nge-band.
Langganan:
Postingan (Atom)